Dapat Striker Seperti Jorge Pereyra Diaz, Persib Bandung Dijangka Kembali Berjaya di Liga Indonesia
Berita mengenai lesapnya Diaz menjadi angin segar bagi Persib Bandung yang memburu penyerang berbisa.
Diaz sendiri pasti menjadi jawapan kepada perlunya seorang penyerang untuk mengharungi ketat dan panasnya Liga 1 2018.
Dalam dua tahun terakhir, Diaz sudah menjaringkan 50 gol di Liga Super Malaysia.
Satu pencapaian hebat bagi Diaz yang kini berusia 27 tahun itu.
Sementara itu, jurulatih persib, Mario Gomez meminta pihak pengurusan untuk mengambil seorang striker lagi.
Setiap kali sesi wawancara kepada pemberita media, Mario gomez mengutarakan niatnya untuk mengambil striker.
"Saya perlukan striker asing karena semua striker lokal yang bagus sudah bergabung dengan pasukan lain," katanya di Lapangan Progresif, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Sabtu (17/2/2018).
"Kita perlukan pemain asing lainnya tapi itu juga masih tergantung (manajemen) kalau pun tidak, kita perlu bicara untuk kemungkinan lainnya, tapi yang jelas, saya perlukan seorang striker." kata Mario Gomez.
Apa Faedah Besar jika Datangkan Jorge Pereyra Diaz
Di saat ini Mario Gomez selaku jurulatih Maung Bandung sedang kesulitan untuk mencari kelibat seorang striker berbisa.
Diberitakan sebelumnya, jejaka berasal dari negara Argentina tersebut telah meninggalkan hotel di Singapura ketika JDT sedang transit menuju ke Vietnam untuk bersaing dalam Piala AFC 2018.
Jika akhirnya Persib Bandung mampu merekrut pemain 27 tahun tersebut, banyak keuntungan yang akan didapat.
Berikut empat keuntungan yang didapat Persib jika mampu mendatangkan Diaz:
1. Striker dengan produktiviti tinggi
Dipetik dari laman Soccerway, pemain dengan tinggi badan 172 cm itu telah menghasilkan 45 gol selama bermain di JDT.
Persembahan yang memukau ini bermula sejak Diaz datang menyertai JDT pada tahun 2014.
Menjadi mesin gol JDT membuatnya dinobatkan sebagai striker paling tajam di Liga Malaysia pada tahun 2016.
Diaz mendapat penghargaan Golden Boot di Liga Super Malaysia.
Jika mampu mendatangkan Diaz, Maung Bandung memiliki mesin gol yang cukup menakutkan.
2. Mempunyai Prestasi
Selain produktif dalam urusan menjaringkan gol, Diaz adalah pemain yang sangat berprestasi.
Jejak langkahnya cukup menawan bagi bekas pemain Independiente itu.
Ia telah menghadiahkan kejuaraan Liga Super Malaysia sebanyak dua kali pada tahun 2014 dan 2016.
Selain itu, FA Cup telah diperolehi pada musim 2016.
Masih menurut laman yang sama, Diaz berhasil meraih trofi Copa Sudamericana pada tahun 2013 bersama Lanus di Liga Argentina.
Copa Sudamericana adalah sebuah pertandingan di Amerika Selatan berformat seperti Liga Champions Eropa yang mempertemukan tim juara di liga domestik masing-masing.
3. Sudah pernah bersama Mario Gomez
Diaz menjadi striker handalan Mario Gomez ketika masih melatih JDT di Liga Malaysia.
Bersama Mario Gomez, Diaz menjadi striker yang sangat diberi perhatian.
Bahkan gelar Liga Super Malaysia dan FA Cup menjadi bukti bahwa duet ini mampu memberi sesuatu yang menakutkan.
Ia tidak perlu beradaptasi lagi dengan strategi yang diterapkan Gomez di Persib.
4. Belum diketahui pemain pertahanan tempatan
Salah satu keuntungan dari pemain yang baru datang bermain di Indonesia adalah gaya bermain.
Jika Diaz datang ke Persib, boleh jadi pertahanan lawan akan mengalami kesulitan membaca corak permainannya.
Ini juga yang terjadi dengan Marko Simic di Persija Jakarta.
Datang ke Indonesia sebagai pemain yang belum memiliki pengalaman, Simic tiba-tiba menunjukan permainan hebat.
Terbukti dari gelar top skor serta Piala Presiden yang ia dapatkan ketika pertama kali bermain di Indonesia.
So, jenis striker berbisa seperti Jorge Pereyra adalah yang paling diperlukan oleh Persib saat ini.
Apapun yang terjadi di depan, semoga Persib mampu kembali berjaya di liga Indonesia. Persib Juara!
- tibunnews
Berita mengenai lesapnya Diaz menjadi angin segar bagi Persib Bandung yang memburu penyerang berbisa.
Diaz sendiri pasti menjadi jawapan kepada perlunya seorang penyerang untuk mengharungi ketat dan panasnya Liga 1 2018.
Dalam dua tahun terakhir, Diaz sudah menjaringkan 50 gol di Liga Super Malaysia.
Satu pencapaian hebat bagi Diaz yang kini berusia 27 tahun itu.
Sementara itu, jurulatih persib, Mario Gomez meminta pihak pengurusan untuk mengambil seorang striker lagi.
Setiap kali sesi wawancara kepada pemberita media, Mario gomez mengutarakan niatnya untuk mengambil striker.
"Saya perlukan striker asing karena semua striker lokal yang bagus sudah bergabung dengan pasukan lain," katanya di Lapangan Progresif, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Sabtu (17/2/2018).
"Kita perlukan pemain asing lainnya tapi itu juga masih tergantung (manajemen) kalau pun tidak, kita perlu bicara untuk kemungkinan lainnya, tapi yang jelas, saya perlukan seorang striker." kata Mario Gomez.
Apa Faedah Besar jika Datangkan Jorge Pereyra Diaz
Di saat ini Mario Gomez selaku jurulatih Maung Bandung sedang kesulitan untuk mencari kelibat seorang striker berbisa.
Diberitakan sebelumnya, jejaka berasal dari negara Argentina tersebut telah meninggalkan hotel di Singapura ketika JDT sedang transit menuju ke Vietnam untuk bersaing dalam Piala AFC 2018.
Jika akhirnya Persib Bandung mampu merekrut pemain 27 tahun tersebut, banyak keuntungan yang akan didapat.
Berikut empat keuntungan yang didapat Persib jika mampu mendatangkan Diaz:
1. Striker dengan produktiviti tinggi
Dipetik dari laman Soccerway, pemain dengan tinggi badan 172 cm itu telah menghasilkan 45 gol selama bermain di JDT.
Persembahan yang memukau ini bermula sejak Diaz datang menyertai JDT pada tahun 2014.
Menjadi mesin gol JDT membuatnya dinobatkan sebagai striker paling tajam di Liga Malaysia pada tahun 2016.
Diaz mendapat penghargaan Golden Boot di Liga Super Malaysia.
Jika mampu mendatangkan Diaz, Maung Bandung memiliki mesin gol yang cukup menakutkan.
2. Mempunyai Prestasi
Selain produktif dalam urusan menjaringkan gol, Diaz adalah pemain yang sangat berprestasi.
Jejak langkahnya cukup menawan bagi bekas pemain Independiente itu.
Ia telah menghadiahkan kejuaraan Liga Super Malaysia sebanyak dua kali pada tahun 2014 dan 2016.
Selain itu, FA Cup telah diperolehi pada musim 2016.
Masih menurut laman yang sama, Diaz berhasil meraih trofi Copa Sudamericana pada tahun 2013 bersama Lanus di Liga Argentina.
Copa Sudamericana adalah sebuah pertandingan di Amerika Selatan berformat seperti Liga Champions Eropa yang mempertemukan tim juara di liga domestik masing-masing.
3. Sudah pernah bersama Mario Gomez
Diaz menjadi striker handalan Mario Gomez ketika masih melatih JDT di Liga Malaysia.
Bersama Mario Gomez, Diaz menjadi striker yang sangat diberi perhatian.
Bahkan gelar Liga Super Malaysia dan FA Cup menjadi bukti bahwa duet ini mampu memberi sesuatu yang menakutkan.
Ia tidak perlu beradaptasi lagi dengan strategi yang diterapkan Gomez di Persib.
4. Belum diketahui pemain pertahanan tempatan
Salah satu keuntungan dari pemain yang baru datang bermain di Indonesia adalah gaya bermain.
Jika Diaz datang ke Persib, boleh jadi pertahanan lawan akan mengalami kesulitan membaca corak permainannya.
Ini juga yang terjadi dengan Marko Simic di Persija Jakarta.
Datang ke Indonesia sebagai pemain yang belum memiliki pengalaman, Simic tiba-tiba menunjukan permainan hebat.
Terbukti dari gelar top skor serta Piala Presiden yang ia dapatkan ketika pertama kali bermain di Indonesia.
So, jenis striker berbisa seperti Jorge Pereyra adalah yang paling diperlukan oleh Persib saat ini.
Apapun yang terjadi di depan, semoga Persib mampu kembali berjaya di liga Indonesia. Persib Juara!
- tibunnews
Post a Comment